Hai Autogenk, sudahkah kamu familiar dengan aturan ganjil genap di Jakarta? Aturan ini merupakan kebijakan yang menggantikan sistem 3 in 1 yang dulu mewajibkan kendaraan membawa minimal tiga penumpang saat melewati ruas jalan tertentu. Tujuan utama dari kedua kebijakan ini adalah mengurangi kemacetan dan membatasi volume kendaraan di jalan-jalan strategis, termasuk yang menghubungkan gerbang tol.
Untuk membantu kamu lebih memahami aturan ini, berikut adalah penjelasan lengkap tentang apa itu ganjil genap, kapan berlaku, dan di mana saja kebijakan ini diterapkan.
Cek Juga: Mobil TDP Mulai 5 Juta!
Aturan ganjil genap adalah kebijakan pembatasan kendaraan berdasarkan angka terakhir pada pelat nomor kendaraan kamu. Pada tanggal ganjil, hanya kendaraan dengan nomor polisi berakhiran angka ganjil (1, 3, 5, 7, 9) yang boleh melintas di jalan tertentu. Sebaliknya, pada tanggal genap, hanya kendaraan dengan nomor polisi berakhiran angka genap (0, 2, 4, 6, 8) yang diperbolehkan melintas.
Sebagai contoh, jika kamu berkendara pada tanggal 3 Januari, kendaraan dengan nomor polisi berakhiran angka ganjil akan diizinkan melintas di ruas jalan yang terkena aturan ini. Sebaliknya, pada tanggal 4 Januari, giliran kendaraan berakhiran angka genap yang mendapatkan akses.
Aturan ganjil genap ini berlaku hanya pada hari kerja, yaitu Senin hingga Jumat. Pada akhir pekan (Sabtu dan Minggu) serta hari libur nasional, kamu bebas melintas di ruas jalan yang biasanya terkena pembatasan.
Dalam satu hari, kebijakan ini diterapkan dalam dua periode waktu:
Di luar jam-jam tersebut, kamu bebas melintas tanpa terikat pada aturan ganjil genap.
Autogenk, mungkin kamu bertanya-tanya, bagaimana menentukan apakah kendaraan kamu termasuk kategori ganjil atau genap? Ini mudah kok! Lihat angka terakhir pada pelat nomor kendaraanmu:
Berikut adalah daftar lengkap 26 ruas jalan di Jakarta yang menerapkan kebijakan ganjil genap. Pastikan kamu mengetahuinya agar perjalananmu tetap lancar:
Autogenk, kebijakan ganjil genap ini dibuat untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang sering terjadi di Jakarta. Dengan pembatasan kendaraan, ruas jalan menjadi lebih teratur, efisiensi waktu perjalanan meningkat, dan polusi udara dapat ditekan.
Sebagai pengguna jalan yang baik, mengikuti aturan ini juga menunjukkan kepedulianmu terhadap lingkungan dan sesama pengguna jalan. Selain itu, pelanggaran terhadap aturan ini dapat dikenakan sanksi tilang, jadi pastikan kamu selalu mematuhi kebijakan yang berlaku.
Dengan memahami dan mematuhi aturan ganjil genap di Jakarta, kamu turut berkontribusi dalam menciptakan lalu lintas yang lebih lancar dan lingkungan yang lebih baik. Selalu perhatikan jadwal dan lokasi ruas jalan yang menerapkan kebijakan ini agar perjalananmu tetap nyaman dan bebas hambatan.
Semoga informasi ini bermanfaat untuk kamu, Autogenk! Jika ada hal lain yang ingin kamu ketahui, jangan ragu untuk bertanya lagi, ya!
Baca Juga: Mengenal 6 Golongan Kendaraan di Tol Beserta Fungsinya
Pertama, ada promo TDP mulai 5 Juta. Yak kamu tidak salah dengar kok, beli mobil lebih murah dari motor, 5 juta! Dan pastinya cicilannya bisa menyesuaikan kok.
Konsep penawaran ini mencakup Tanda Dana Pemesanan (TDP) sebesar mulai Rp 5 juta dengan cicilan yang ringan, persetujuan kredit yang cepat, dan proses negosiasi hingga mencapai kesepakatan.
Bagi Autogenk yang ingin menjual mobil atau melakukan tukar tambah, Caroline.id menyediakan tim inspeksi profesional yang akan memeriksa mobil langsung di rumah pelanggan atau di cabang Caroline terdekat yang dapat dikunjungi. Tim inspeksi ini akan melakukan pengecekan dan memberikan taksiran harga mobil dalam waktu 30 menit. Setelah kesepakatan tercapai dan dokumen lengkap, dana akan segera ditransfer dalam hitungan jam.
Bagi Autogenk yang ingin menjual atau melakukan tukar tambah mobil lama, Caroline.id menawarkan promo khusus berupa jaminan ditawar harga tertinggi untuk mobilmu.
Jadi, tunggu apa lagi, JUAL BELI MOBIL BERGARANSI CUMA DI CAROLINE.ID!